Senin, 08 Juli 2013

Penjelasan Detail Lubang Hitam di Alam Semesta

                                                      Ilustrasi lubang hitam. Kredit: NASA

Info Astronomy - Ilmuwan sejak lama meneliti lubang hitam di luar angkasa. Objek ini masih menjadi misteri, lantaran kekuatan gravitasinya yang sangat besar, hingga cahaya pun "tak dapat melarikan diri" dari lubang hitam luar angkasa.

Ketika material terkompresi melampui kepadatan tertentu, sebuah lubang hitam dapat tercipta. Disebut lubang hitam, sebab tidak ada cahaya yang dapat melepaskan diri darinya.

Teori adanya lubang hitam pertama kali diajukan pada abad ke-18 oleh John Michell and Pierre-Simon Laplace, selanjutnya dikembangkan oleh astronom Jerman bernama Karl Schwarzschild, pada tahun 1916, dengan berdasar pada teori relativitas umum dari Albert Einstein, dan semakin dipopulerkan oleh Stephen William Hawking.

Istilah lubang hitam mulai populer ketika John Archibald Wheeler menggunakannya pada ceramah-ceramahnya pada tahun 1967. Walaupun ia dianggap luas sebagai pencetus pertama istilah ini, namun ia selalu menampik dengan pernyataan bahwa ia bukanlah penemu istilah ini.

Asal mula terbentuknya lubang hitam

Lubang Hitam tercipta ketika suatu objek tidak dapat bertahan dari kekuatan tekanan gaya gravitasinya sendiri. Banyak obyek (termasuk matahari dan bumi) tidak akan pernah menjadi lubang hitam.

Tekanan gravitasi pada matahari dan bumi tidak mencukupi untuk melampaui kekuatan atom dan nuklir dalam dirinya yang sifatnya melawan tekanan gravitasi. Tetapi sebaliknya untuk obyek yang bermassa sangat besar, tekanan gravitasi-lah yang menang.

Massa dari lubang hitam terus bertambah dengan cara menangkap semua materi didekatnya. Semua materi tidak bisa lari dari jeratan lubang hitam jika melintas terlalu dekat. Jadi obyek yang tidak bisa menjaga jarak yang aman dari lubang hitam akan terhisap.

Mungkin suatu saat matahari, bumi dan bulan dapat terhisap oleh lubang hitam. Berlainan dengan reputasi yang disandangnya saat ini yang menyatakan bahwa lubang hitam dapat menghisap apa saja disekitarnya, lubang hitam tidak dapat menghisap material yang jaraknya sangat jauh dari dirinya.

Dia hanya bisa menarik materi yang lewat sangat dekat dengannya. Contoh, bayangkan matahari kita menjadi lubang hitam dengan massa yang sama. Kegelapan akan menyelimuti bumi dikarenakan tidak ada pancaran cahaya dari lubang hitam, tetapi bumi akan tetap mengelilingi lubang hitam itu dengan jarak dan kecepatan yang sama dengan saat ini dan tidak terhisap masuk kedalamnya.

Bahaya akan mengancam hanya jika bumi kita berjarak 10 mil dari lubang hitam, hal ini masih jauh dari kenyataan bahwa bumi berjarak 93 juta mil dari matahari. Lubang hitam juga dapat bertambah massanya dengan cara bertubrukan dengan lubang hitam yang lain sehingga menjadi satu lubang hitam yang lebih besar.

Apa jadinya masuk ke lubang hitam?

Sir Martin Rees ,ahli astrofisika Inggris, menyebut fenomena masuknya manusia ke lubang hitam dengan 'spaghettification'. Anda akan menjadi aliran partikel subatomik yang berputar-putar ke dalam lubang hitam.

Otak Anda akan terpisah dari atom penyusunnya seketika. Pertama-tama, Anda mendekati kecepatan cahaya saat jatuh ke lubang hitam. Semakin cepat Anda bergerak di luar angkasa, semakin lambat Anda bergerak melalui ruang, semakin lambat Anda bergerak melalui waktu.

Ketika Anda jatuh, banyak benda yang jatuh di depan Anda yang mengalami "penundaan waktu". Apabila Anda menengok ke depan lubang hitam, obyek yang Anda lihat telah jatuh sebelumnya. Menengok ke depan, Anda menatap obyek yang akan jatuh di belakang Anda.

Di mana lubang hitam berada?

Di tahun 1960, astronom belum memiliki teleskop angkasa yang bisa mendeteksi sinar-X dari angkasa. Karena itu mereka menggunakan roket yang dikirim ke atas atmosfer untuk beberapa menit yang kemudian segera kembali ke Bumi.

Dengan menggunakan roket inilah, para astronom bisa mengenali keberadaan Lubang Hitam untuk pertama kalinya. Lubang hitam yang ditemukan itu bernama Cygnus X-1.

Pertanyaannya, jika tidak ada yang bisa lolos dari lubang hitam bagaimana ia bisa memancarkan sinar X? Ilustrasi yang

Lubang hitam menarik materi dari bintang biru panas masif yang ada di dekatnya, Materi yang tertarik itu kemudian membentuk piringan (tampak berwarna merah dan oranye) dan bergerak mengelilingi Lubang Hitam.

Piringan ini dapat diamati oleh astronom. Materi di dalam piringan kemudian akan ditarik masuk ke dalam Lubang Hitam atau malah dilontarkan keluar dalam sebuah ledakan tiba-tiba seperti sebuah jet yang melesat cepat dengan radiasi energi tinggi.

Saat ini, astronom dapat melakukan pengamatan sinar-X di alam semesta secara detil menggunakan teleskop landas angkasa.

Para astronom juga menggunakan beberapa teleskop untuk mempelajari sinar X yang dihasilkan oleh Cygnus X-1, dan mereka menemukan hal penting lainnya: Lubang Hitam berputar 800 kali dalam 1 detik! Dan putaran ini jadi yang tercepat dari yang mungkin dilakukan sebuah lubang hitam.

Referensi: NASA.gov, astronomy.com, langitselatan.com


http://www.infoastronomy.co.vu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar